Nih, Kiat Efektif Optimasi Biaya Cloud, Manfaat, Serta Penerapannya

Nih, Kiat Efektif Optimasi Biaya Cloud, Manfaat, Serta Penerapannya

Penerapan optimasi biaya cloud (cloud optimization) saat ini bisa menjadi solusi di tengah kekhawatiran pengeluaran berlebihan di infrastruktur cloud. Hal ini sejalan dengan laporan Flexera’s State of the Cloud 2022, di mana delapan dari 10 perusahaan melihat efisiensi biaya untuk infrastruktur cloud adalah tantangan yang sulit untuk dihadapi. 

Tentunya, tanpa optimasi biaya cloud, perusahaan dapat menghabiskan banyak cost untuk infrastruktur cloud, sehingga biaya menjadi tidak terkendali, membebani anggaran, atau bahkan perusahaan akan mengalami penurunan kinerja yang memengaruhi laba. Mengerikan sekali bukan? 

Nah, untuk itu penting terapkan strategi optimasi biaya cloud bagi perusahaan Anda, apa saja manfaatnya? Berikut paparan lengkap dari MBT. 

Apa Itu Optimasi Biaya Cloud?

Optimasi biaya cloud atau cloud optimization adalah prosedur meminimalkan pengeluaran keseluruhan di cloud dengan menghilangkan pemborosan cloud, menyingkirkan tools yang tidak digunakan, dan menyesuaikan ukuran layanan komputasi. 

Persepsi yang salah dari banyak perusahaan saat menggunakan layanan cloud, yaitu menganggap penyedia layanan cloud menawarkan skalabilitas dan hanya membebankan biaya yang digunakan. Namun, itu tidak benar. Sebagai contoh AWS (Amazon Web Services) dan Azure dapat menagih sesuai apa yang perusahaan pesan, baik menggunakannya atau tidak. Tentunya, jika hal ini terjadi sebagian besar layanan cloud akhirnya terbuang sia-sia. 

Manfaat Optimasi Biaya Cloud Bagi Perusahaan

Optimasi biaya cloud memberikan visibilitas real-time pada penggunaan cloud. Hal ini memungkinkan perusahaan Anda menyesuaikan pengeluaran sesuai kebutuhan dan mengurangi biaya data center tanpa mengorbankan kinerja IT, kelincahan bisnis, dan penyebaran aplikasi. 

Selain itu, optimasi biaya cloud memiliki manfaat untuk mengkonsolidasikan workloads dari multi-cloud dalam satu dashboard. Artinya, perusahaan hanya menggunakan sumber daya atau biaya modal yang lebih rendah. Bandingkan jika perusahaan Anda melakukan pengecekan workloads secara manual, tentu akan memakan waktu dan biaya. 

6 Cara Terbaik Penerapan Strategi Optimasi Biaya Cloud 

cara terbaik strategi optimasi biaya cloud

 

 

 

 

 

 

 

 

Untuk melakukan optimalisasi biaya cloud, berikut enam cara terbaik yang bisa perusahaan Anda terapkan, di antaranya sebagai berikut. 

1. Identifikasi Sumber Daya yang Tak Digunakan

Anda harus menentukan aset mana yang saat ini tidak digunakan. Periksa dokumentasi Anda untuk menentukan sumber daya apa yang telah ditugaskan dan sumber daya apa yang telah dinonaktifkan secara efektif. 

2. Audit Biaya Cloud Anda Secara Teratur

Jika Anda mencoba untuk menskalakan bisnis yang dapat berjalan pada tingkat efisiensi tinggi, penting untuk mengaudit biaya cloud secara teratur. Dalam melakukannya, Anda memerlukan pemahaman tentang dari mana biaya ini berasal, misalnya dari penyimpanan data, komputasi, atau biaya tambahan lainnya. 

3. Sentralisasi Penagihan

Penting untuk melacak dengan tepat apa yang Anda bayar dan di mana Anda menghabiskan uang Anda. Mungkin sulit untuk melacak pengeluaran Anda di lingkungan multi-cloud, tetapi penagihan terpusat dapat membantu menyederhanakan proses pembiayaan. 

4. Memanfaatkan Heatmap

Heatmap dapat digunakan untuk menentukan server mana yang memiliki beban processor tinggi, masalah memori, atau penyimpanan. Jika dibiarkan, masalah ini dapat meluas dan mengurangi kinerja cloud Anda. 

5. Memantau dan Memperbaiki Anomali Biaya

Biaya dapat berjalan terlalu tinggi jika Anda tidak melacak anomali ini dan melakukan koreksi. Pastikan untuk memantau pengeluaran Anda secara berkelanjutan untuk melakukan penyesuaian sebelum menjadi masalah. 

6. Memanfaatkan Tools Optimasi Biaya Cloud

Spot by NetApp merupakan tools yang dapat membantu Anda melacak, menganalisis, dan mengoptimalkan biaya cloud Anda secara otomatis. Spot dapat membantu perusahaan menurunkan biaya dengan migrasi workload sederhana dan menyediakan data pengeluaran terperinci yang menghasilkan visibilitas yang lebih baik terhadap pengeluaran.  

Dengan Spot by NetApp, tim Anda akan dapat dengan cepat meninjau pengeluaran dan mengoptimalkan anggaran setiap hari atau setiap jam. Lantas, mengapa harus Spot by NetApp? Berikut pemaparan lengkapnya. 

Memperkenalkan Spot by NetApp

cloud optimization Spot by NetApp

 

 

 

 

 

 

 

Spot by NetApp adalah tools cloud optimization yang dapat membantu Anda menghemat hingga 70 persen biaya cloud computing dan operational costs. Spot dapat membantu mengoptimasi workload guna memaksimalkan resource yang ada, sehingga perusahan dapat melakukan penghematan tanpa mengurangi performa. 

Spot by NetApp sudah mendukung 3 hyperscaler, yaitu Amazon Web Services, Microsoft Azure, dan Google Cloud Platform. Selain itu, teknologi Spot sudah menggunakan Machine Learning dan analytics untuk optimasi cloud infrastructure, sehingga perusahaan dapat fokus di aplikasi mereka tanpa perlu mengkhawatirkan infrastruktur mengalami kapasitas berlebihan maupun mendapat pengurangan performa. 

Spot juga memiliki fitur yang dapat menghindari resource yang berlebihan. Teknologi Spot bisa melakukan prediksi resource yang perlu digunakan dan bisa melakukan autoscale di infrastruktur agar bisa memaksimalkan resource. 

Bagaimana Spot Dapat Membantu Pengoptimalan Biaya Cloud?

Pertama, Spot by NetApp dapat membantu perusahaan dari sisi biaya, karena Spot dapat memberikan infromasi secara lengkap dalam satu dashboard seperti resource apa saja yang sudah digunakan dan mana saja yang bisa dimaksimalkan kembali agar dapat menghemat cost, dan bisa digunakan untuk kebutuhan audit. 

Kedua, Spot dapat memberikan laporan-laporan yang dapat diproses dengan cepat dan membantu perusahaan dari sisi pengawasan security dengan memberikan pelaporan dari seluruh resource yang ada. Semisal mendeteksi anomali dan cepat mengatasi dengan remediasi otomatis. 

Terakhir, Spot dapat membantu dari sisi forecasting untuk perkiraan pertumbuhan resource yang dimiliki, sehingga dapat mempermudah perusahaan dalam melakukan perkiraan seberapa besar resource yang diperlukan ke depannya.  

3 Fitur Unggulan Spot by NetApp

Spot by NetApp memiliki beberapa fitur yang saling melengkapi untuk kebutuhan cloud optimization, antara lain: 

1. Cloud Analyzer 

Dapat memberikan informasi yang membantu perusahaan untuk melakukan pengawasan cloud cost yang berjalan dari seluruh infrastruktur yang dimiliki serta memberikan informasi di mana saja yang bisa dioptimasi dari segi biaya.  

Fitur ini bisa melakukan optimasi secara terus menerus, termasuk menghasilkan pelaporan dari penggunaan infrastruktur dari history yang sudah ada dan memberikan perkiraan data yang akan digunakan ke depannya. 

2. CloudCheckr

CloudCheckr membantu Anda mulai dari menyederhanakan monitoring security, biaya, dan resource di mana semuanya dalam satu platform, dan juga memberikan compliance dan audit report yang tentunya akan mempermudah dari sisi audit, menghilangkan risiko security dengan cepat, efisien dan remediasi otomatis. 

3. Ocean

Fitur Ocean akan melakukan analisa containers yang dimiliki, melakukan optimasi resource, dan memaksimalkan resource yang ada secara terus menerus sehingga menghemat biaya. 

Baca Juga: Atasi 5 Tantangan Manajemen Data Dengan Cloud Tiering 

Dapatkan Spot by NetApp di MBT

Saatnya terapkan solusi Spot by NetApp yang bisa mengakomodir kebutuhan otomatisasi cloud optimization, sehingga Anda dapat menghemat hingga 70 persen biaya cloud dan operational. Dapatkan Spot by NetApp di Mega Buana Teknologi (MBT).  

Sebagai authorized distributor NetApp, MBT memiliki teknisi IT berpengalaman yang telah mengantongi sertifikasi dan ahli di bidangnya untuk membantu Anda menghindari trial and error saat menerapkan solusi Spot by NetApp. Dukungan IT 24/7 memungkinkan Anda mendapatkan layanan komprehensif saat sebelum hingga setelah solusi diimplementasikan di setiap proses yang didukung oleh profesional IT.  

Dapatkan solusi Spot by NetApp dengan menghubungi kami di netapp-mbt@megabuana.id.
 

Penulis: Ary Adianto 

Content Writer CTI Group 

Share This Article :

Table of Contents

Related Post

Apa itu Security Operation Center (SOC) Pengertian, Cara Kerja,dan Manfaatnya untuk Keamanan  Bisnis

Di dunia digital yang terus berkembang, ancaman terhadap data dan sistem informasi semakin kompleks dan sulit diprediksi. Serangan dari hacker, malware, dan...

Pentingnya Switch Pengertian, Fungsi, dan Kelebihan untuk Jaringan

Switch menjadi komponen penting dalam jaringan yang dapat menghubungkan beberapa perangkat yang terhubung ke dalam satu jaringan. Sebagai komponen yang bertugas untuk...

Kenali Apa itu XDR serta Manfaatnya dalam Melindungi Infrastruktur IT Bisnis dari Serangan Siber

Seiring meningkatnya tren bekerja remote, keamanan infrastruktur IT perusahaan menjadi lebih rentan. Studi Stellar Cyber tahun 2022 menunjukkan 72 persen tim keamanan...